Samarinda, 12 September 2025 — Dalam upaya mempercepat peningkatan kompetensi tenaga kerja konstruksi di daerah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KEMENPU) melalui Balai Jasa Konstruksi Wilayah V Banjarmasin menyelenggarakan kegiatan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Terampil yang merupakan bagian dari Program Vokasi Provinsi Kalimantan Timur.

Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Timur. Para peserta terdiri dari tenaga kerja konstruksi yang telah memiliki pengalaman kerja di lapangan namun belum memiliki sertifikat kompetensi formal sesuai standar nasional.

Program ini bertujuan untuk memberikan pengakuan resmi terhadap keterampilan para pekerja konstruksi melalui penerbitan Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) yang diakui oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sertifikasi ini menjadi syarat penting dalam mendukung pelaksanaan proyek-proyek strategis nasional, termasuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Dalam sambutannya, perwakilan Balai Jasa Konstruksi Wilayah V Banjarmasin menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk menciptakan tenaga kerja konstruksi yang terampil, kompeten, dan siap bersaing di era pembangunan berkelanjutan. “Melalui program vokasi ini, kami ingin memastikan bahwa setiap pekerja konstruksi memiliki standar kompetensi yang jelas dan terukur,” ujarnya.

Kegiatan sertifikasi ini juga mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan institusi pendidikan tinggi, termasuk Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda sebagai tuan rumah. Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan perguruan tinggi menjadi kunci sukses dalam mencetak SDM konstruksi yang unggul dan berdaya saing tinggi.

By September 12, 2025